Header Ads

Wow, Akhirnya NTT Jadi Destinasi Unggulan Kapal Pesiar Dunia


KAPOS - Nusa Tenggara Timur bertekad untuk mewujudkan keinginan menjadi destinasi wisata kapal pesiar yang diminati wisatawan dari seluruh dunia pada setiap tahun pagelaran Sail Indonesia.

Hal ini terukur dari banyaknya para sailor yang memilih NTT sebagai salah satu titik singgah pada setiap tahun dan bahkan lebih berkeliling di NTT sebelum melanjutkan perjalanan ke rute lainnya di Indonesia," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Nusa Tenggara Timur Marius Ardu Jelamu di Kupang, Kamis (28/7).

Indikator lain menjadikan NTT destinasi unggulan kapal pesiar pada saat ini sebanyak 43 kapal layar yang berasal dari tujuh negara mengikuti Sail Flobamora yang mengambil titik star di Kupang dan akhir di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat untuk selanjutnya ke Karimun bergabung dengan peserta Sail Indonesia lainnya.

Karena itu katanya NTT sudah mencanangkan ketetapan hati untuk menjadikan daerah ini sebagai destinasi wisata kapal pesiar dunia untuk menjaring lebih banyak wisatawan mancanegara. "Saat ini bersama sejumlah pemangku kepentingan terkait telah menyusun beberapa langkah untuk mewujudkan tekad itu," katanya.

Salah satunya adalah mengusulkan pembentukan Badan Otorita Kawasan Wisata seperti wisata alam Taman Nasional Komodo yang sudah layak seperti Badan Otorita Danau Toba yang sudah direstui dan saat ini tinggal menunggu Peraturan Presiden (Perpres).

Saat ini di Kupang ada tujuh negara peserta Sail Flobamora ini berasal dari Australia, Inggris, Perancis, Belgia, Swiss, Amerika Serikat, dan Selandia Baru yang ikut Sail Indonesia atau sail Flobamora untuk konteks NTT.

Dan yang masuk pertama pada 26 Juli ada 10 kapal layar. Semua kapal berlabuh di teluk Kupang persisnya di depan Pantai Koepan. Ia menjelaskan, walau semua peserta Sail Flobamora sudah tiba di Kupang pada 27 Juli, tapi acara penyambutan oleh Pemerintah Kota Kupang dan Pemerintah Provinsi NTT baru dilaksanakan pada 30 Juli.

Karena ketibaan para sailor ini, bersamaan dengan puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) tingkat nasional yang digelar di Kupang pada 29 Juli.

Sehingga kegiatan malam festival seni dan gala dinner oleh Pemerintah Kota Kupang pada 30 Juli. Sedangkan gala dinner oleh Pemerintah NTT pada 1 Agustus. Pada kegiatan ini, diisi dengan berbagai atraksi oleh sanggar seni di Kota Kupang. "Selama berada di Kota Kupang, para peserta Sail Flobamora akan mengunjungi titik- titik destinasi di Ibu Kota Provinsi NTT ini yang dikemas dalam kegiatan city tour," katanya.

"Sail Flobamora ini merupakan satu kesatuan dengan Sail Indonesia. Karena cukup lama mereka berada di NTT sehingga kita namakan Sal Flobamora," katanya.
 
Sumber: Antara

3 komentar:

  1. Mkn lebih semarak lagi kalau sail flobamora diselenggarakan menjelang hut RI krn pada kesempatan ini para turis dpt menikmati kegiatan2 tradisi NTT dan juga bisa terlibat dlm mengikuti karnaval atau pawai.
    Lewat acara2 ini para wisata bisa lebih tertarik dengan melihat oerbedaan suku dan budaya serta mendorong niat mereka untuk mengunjungi setiap daerah yg mempunyai keunikan dan ciri khas sendiri.
    Para Turis bisa di undang untuk terlibat dlm mengisi acara2 di pameran contohnya atau acara2 hiburan lainnya yg digelar masyarakat NTT.
    Ini hanya Salah 1 usulan untuk mempromosikan budaya daerah2 di NTT dan juga sebagai pendorong buat generasi muda untuk belajar berbagai bahasa khususnya bahasa international(Inggris)

    BalasHapus
    Balasan
    1. cek festival bahari nuhanera lembata yang memang di desain untuk acara ini

      Hapus
  2. Mantap smg ntt semakin berkembang shg mengurangi arus urbanisasi

    BalasHapus

Diberdayakan oleh Blogger.