Header Ads

Wow, Warga Ponorogo Beli Motor Dengan Satu Karung Koin Rp18 juta


KAPOS - Ini kisah unik dilakukan warga Desa Polorejo, Kecamatan Babadan, Ponorogo, Jatim, Dimyati yang membeli sepeda motor dengan satu karung uang recehan koin senilai Rp18 juta.

Seperti dilansir sitizent6.net, Kamis (24/12/2015) di sebutkan bersama dua temannya Dimyati membawa satu karung uang recehan 500 dan 1000 itu ke sebuah dealer di Kota Ponorogo. Tentu saja ini membuat repot dealer pejual sepeda motor di kota reog ini.

Anda bisa bayangkan seberapa banyaknya dan berapa lama koin yang harus mereka hitung itu, jika transaksi berhasil disepakati. Itu tak heran jika awalnya dealer penjual motor sempat menolaknya.

Menurut Dimyati, uang yang dikumpulkan merupakan tabungannya dari hasil menjual makanan ringan, yang ia kumpulkan sejak enam tahun silam.

Dari hasil tabungan yang dikumpulkan sedikit demi demi sedikit, telah berhasil terkumpul sekarung uang koin. Tentu saja, untuk membawa uang koin sebanyak itu, tak bisa dilakukan Dimyati sendirian.

Saat transaksi uang satu karung itu diangkat dua orang kerabatnya. Awalnya dealer penjual motor yang akan dibeli oleh Dimyati sempat menolak.

Namun mereka akhirnya mau menerimanya setelah dilakukan negosiasi yang cukup panjang. Semua karyawan bahkan dikerahkan untuk menghitung uang koin yang sangat banyak tersebut.

Menurut penuturan para karyawan dealer total uang recehan yang dibawa dimyati itu adalah Rp 18 juta.

Keinginan untuk memiliki sepeda motor dari pasangan suami istri Dimyati dan Lina Latifah memang sudah menjadi cita-citanya sejak lama.

Dimyati yang berprofesi sebagai sebagai penjual makanan ringan dan guru ngaji dengan penghasilan yang kecil, tidak membuat patah semangat untuk giat menabung.

Dengan penghasilan yang tidak menentu, mulailah Dimyati kemudian menabung dari recehan yang dia sisihkan dari keuntungan berjualan itu. “Saya selalu menyisihkan Rp2.000 hingga Rp20.000 dari hasil jualan, ujar Dimyati.

Awalnya uang recehan itu mereka tabung dalam dua celengan plastik dan 6 kaleng bekas biskuit. “Saya sangat bangga bisa membeli motor dari keringat kita sendiri,” ujar Dimyati setelah menerima motor barunya.

Sumber: surabayaonline.co

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.